CINA, KILAS24.NET - Tragedi hilangnya pesawat Malaysia Airlines dengan kode penerbangan MH370 yang hilang sejak Maret 2014 lalu masih menjadi Misteri, lantaran masih belum diketahui apa penyebab pasti hilang, dan dimana keberadaannya.
Kerabat dari 154 Penumpang asal Cina percaya bahwa para penumpang MH370 masih hidup dan ditahan/sandera.
Seperti yang dilansir The Independent, Jumat, 8 Januari 2016, Dalam pernyataan bersama yang dirilis kemarin, keluarga mengatakan mereka menawarkan pengampunan mereka untuk siapa pun yang memegang penumpang. "Kami percaya orang yang kita cintai mungkin masih hidup dan ditahan di sebuah lokasi yang dirahasiakan untuk alasan yang tidak diketahui" kata kerabat.
"Dengan tidak adanya bukti yang bertentangan, kami percaya adalah mungkin hilang mungkin masih hidup. Jika demikian, kita rela akan memberikan kepada para pelaku amnesti sebagai imbalan bagi pembebasan yang hilang, "tambah kerabat.
Pejabat Prancis mengklaim bahwa bagian dari sayap yang terdampar, ditemukan di pulau Samudra Hindia Reunion pada bulan Juli tahun lalu adalah dari pesawat yang hilang, yakni MH370.
Akan tetapi keluarga mengatakan mereka tidak percaya, dan mendesak agar penyelidikan persis apa yang terjadi diperluas dan diperpanjang di luar Juni, ketika pencarian resmi untuk pesawat yang hilang dijadwalkan akan berakhir.
"Kami tidak bisa percaya salah satu rangkaian pernyataan resmi mulai dari 24 Maret 2014, sampai dengan dan termasuk yang 3 September 2015, tidak ada bukti nyata membenarkan salah satu pernyataan ini," papar mereka.
Lantas, dimanakah sebenarnya keberadaan pesawat yang nahas tersebut?
---
KILAS24 .NET - the independent
Gambar: ilustrasi Malaysia Airlines (beforeitnews)
Koreksi/ralat: Judul Berita (22:06
0 komentar:
Posting Komentar