KILAS24.NET - Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) ternyata telah mengembangkan aplikasi belplatform Android sendiri khusus untuk berkomunikasi dengan sesama anggotanya, juga aplikasi propaganda.
Aplikasi itu bernama Alrawi dan juga Amaq Agency. Aplikasi ini ditemukan pada tahun 2015 lalu oleh sebuah jaringan anti-terorisme independen Ghost Security Group.
Alrawi bukan sekadar aplikasi pesan biasa. Di dalam kode-kode pemrogramannya terselip teknologi enkripsi yang mengamankan berbagai percakapan yang ada di dalamnya.
"Enkripsinya tidak sebagus buatan perusahaan yang memiliki pusat riset dan pengembangan. Namun, eksistensinya membuktikan bahwa mereka berusaha mengamankan saluran komunikasinya," kata juru bicara Ghost Security Group.
Sementara Amaq Agency adalah aplikasi dengan tujuan yang berbeda. Kelompok teror itu menggunakannya sebagai medium propaganda, bukan komunikasi.
Sebagaimana dimuat laman Newsweek, Jumat 15 Januari 2016, aplikasi tersebut tak bisa diperoleh langsung melalui Google App Store, tetapi harus diunduh menggunakan kode tertentu agar bisa dipakai.
Ghost Security Group yakin bahwa pada masa yang akan datang, ISIS akan membuat lebih banyak lagi aplikasi.
Kelompok teror itu pun diperkirakan sedang merekrut banyak hacker untuk membantu mereka dalam melakukan aksi perang cyber.
---
KILAS24.NET - Kompas.com
Gambar: okeebos
0 komentar:
Posting Komentar